Jumat, 24 Juni 2011

Apa Enaknya Pasang Infus Sistem (CISS),,,,,,,,,


"Enaknya printer saya diinfus atau tidak ya? Terus apa sih kelebihannya kalo dipasang infus?"
Memasang infus diyakini memiliki segudang kebaikan, diantaranya:
Satu, suplai tinta tidak cepat habis. Gimana cepat habis, ukuran normal untuk sebuah cartridge terisi sebanyak kurang lebih 20 ml. Kalo dipasang infus sistem biasanya disediakan 6 X lipatnya atau sebanyak 120 ml (termasuk yang ada di cartridge). Dampaknya tentu saja kita tidak disibukkan dengan isi ulang tinta. Anda tahu sendiri bagaimana sulitnya refill tinta, kadang tangan dan baju belepotan sama tinta. Butuh waktu minimal sehari agar tinta bisa hilang dari kulit kita.
Dua, menambah umur cartridge. Koq bisa? Ya terutam untuk printer canon. Perlu diketahui, ketika kita melepas dan memasang kembali cartridge ke printer, IC pada circuit cartidge akan menghitungnya. Nah pabrikan sudah memprogram agar pada hitungan tertentu, setelah melepas dan memasang kembali, cartridge tidak bisa dipakai lagi. Alias harus diganti, ini ditandai dengan ngeblink 7 x untuk cartridge color, dan 15X untuk cartridge black. Lho koq gitu? Iya kenyataannya gitu, sebagai konsumen kita pasrah aja apa maunya produsen (he.. he). Tetapi bukan pasrah negatif lho ya! Dan salah satu solusinya adalah memasang infus sistem.
Tiga, peduli kelestarian lingkungan. Lho apa hubungannya? Bisa dibayangkan kalau setiap habis tinta, user terus ganti cartridge atau toner (untuk laser jet), tentu sampah berbasis plastik akan meningkat pesat dibandingkan kalo user melakukan refill tinta atau memasang infus sistem. Betul gak?! (Yang ini kayaknya sekedar dihubung-hubungkan saja, agar terkesan ilmiyah!)
Kelemahan Memasang CISS pada Printer
Walaupun memiliki banyak kelebihan, tidak berarti CISS bebas dari kekurangan.
1. Kualitas Instalasi CISS.
Kualitas instalasi sistem infus sangat menentukan masa depan printer kita. Installer CISS yang handal akan mampu memasang CISS dengan baik dan tidak mudah mengalami permasalahan ketika di pakai. Installer CISS akan mempelajari betul gerak cartridge sehingga mampu memasang CISS dengan tepat.
Disamping itu, sering saya temui printer yang sudah dipasang CISS tidak dilengkapi dengan botol pembuangan eksternal. Bisa ditebak, bak pembuangan absorber internal bawaan pabrik akan cepat penuh. Dan... (-ini yang tidak kita suka bersama-), user mesti mengeluarkan kocek lagi buat perbaikan.
2. Printer CISS Jarang Dipakai.
Kalau point pertama lebih disebabkan oleh installernya, maka pada point kedua ini disebabkan oleh user. Memasang infus sistem sangat dirasakan manfaatnya bagi user yang memiliki aktivitas cetak yang tinggi. Diantaranya mereka yang berkecimpung di dunia percetakan, juga sekolah-sekolah yang sering bikin laporan buat atasannya, kantor-kantor dll.
Tetapi bagi yang jarang mencetak, memasang infus sistem ibarat menamam bom waktu pada printer! Alih-alih memberi manfaat, printer sering macet atau buntu pada saluran selang juga pada printhead.
Saya sendiri pernah menerima "pasien" yang mengeluhkan printer yang sudah dipasang CISS miliknya tidak bisa mencetak hitam. Dia bilang,
"Printer jarang dipakai mas, begitu mau saya pakai koq yang hitam tidak mau mencetak sama sekali."
Nah ternyata, pada ujung selang tersumbat oleh tinta yang sudah mengering!
Jadi, Anda yang lebih tahu khan... apakah printer mesti dipasang infus sistem atau tidak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

trimaksih ,,,,